Senin, 30 Juni 2014

Penyebab Ketidak Bahagiaan



Seorang pedagang kaya yang bisnisnya sedang maju, setiap hari khawatir dan memperhitungkan tentang banyak hal, namun keluarga miskin yang tinggal di sebelah rumahnya, yang bekerja sebagai pembuat tahu, meskipun miskin, tapi pasangan suami istri itu hidup bahagia.

Istri si pedagang kaya melihat itu dan mendesah: "Jangan kira karena kita memiliki banyak emas dan permata, aku melihat kehidupan kita tidak lebih baik daripada penjual tahu di sebelah, mereka miskin, tapi bahagia!"

Si pedagang kaya berkata: "Tidak mengapa, besok aku akan membuat mereka sama risaunya dengan kita." Ketika ia selesai bicara, ia melemparkan sekeping uang emas melalui atas tembok.

Keesokan harinya, pasangan suami istri miskin itu mengambil sekeping uang emas yang tidak diketahui asal usulnya itu, mereka sangat gembira, dan berpikir bahwa mereka tidak perlu membuat tahu lagi, dan bertanya-tanya uang ini sebaiknya digunakan untuk apa? Pasangan suami istri itu tidak sepakat, dan akhirnya mereka bertengkar, tetapi tidak berani dengan suara keras, karena takut mereka akan dituduh mencuri, begitu seterusnya, pasangan suami istri itu makanpun tak enak, tidurpun tak nyenyak.

Pedagang kaya di sebelah berkata kepada istrinya: "Kau dengar, mereka tidak lagi tertawa – apakah dulu kita juga tidak memulai dengan seperti itu?"

[Obrolan]

Hidup di dunia, yang membuat orang-orang bingung frustrasi, dan kelelahan. terkadang bukanlah siksaan dari kemiskinan, tetapi sering kali adalah belenggu dan godaan dari ketenaran. Penyebab ketidak bahagiaan, bukanlah uang, tapi terlalu terpesona terhadap uang!

[Ayat Alkitab]
 
* 1 Tim 6:9 " Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan."

Demi Kehormatannya



Seorang pengemis datang ke sebuah halaman rumah untuk mengemis pada nyonya rumah. Pengemis sangat menyedihkan, dan tangan kanannya dengan seluruh lengan putus, lengan bajunya menggantung kosong, membuat orang-orang melihatnya sangat sedih, siapapun yang bertemu dengannya, akan memberi sedekah dengan murah hati. Tapi nyonya rumah tanpa sungkan menunjuk tumpukan batu bata di depan pintu rumahnya, dan berkata pada pengemis itu : "Dapatkah Anda membantu saya memindahkan batu bata ini ke belakang rumah."

Pengemis berkata dengan marah: "Saya hanya punya satu tangan, Anda masih tega menyuruh saya untuk memindahkan batu bata! Jika tidak bersedia memberi sedekah ya sudah! Untuk apa mempermainkan orang?

Nyonya rumah itu tidak marah, dia membungkuhk dan mengangkat batu bata. Dia hanya mengunakan satu tangan untuk memindahkan batu bata, sambil berkata: "Anda lihat, tidak harus memiliki dua tangan untuk bisa bekerja. Saya bisa melakukannya, mengapa Anda tidak bisa melakukannya?"

Pengemis itu terkesima, dia menatap nyonya itu dengan sorot mata berbeda, jakunnya yang lancip seperti buah zaitun bergerak naik turun. Akhirnya, ia membungkuk, mengunakan satu-satunya tangannya memindahkan batu bata. Setiap kali, dia hanya bisa mengangkat 2 buah, setelah dua jam penuh, dia baru selesai memindahkan batu bata. Dia lelah sampai terengah-engah, wajahnya dipenuhi dengan debu, beberapa gumpal rambut basah dengan keringat, dan menempel pada dahi.

Wanita itu memberi pengemis sebuah handuk putih bersih. Pengemis itu mengambilnya, dengan sangat hati-hati menyeka wajah dan lehernya, handuk putih itu berubah menjadi handuk hitam.

Wanita itu kemudian menyerahkan dua puluh Yuan pada si pengemis. Pengemis mengambil uang itu, dengan sangat berterima kasih berkata: "Terima kasih"

Wanita itu berkata: "Anda tidak perlu berterima kasih kepada saya, itu adalah uang yang Anda peroleh dengan usaha Anda sendiri."
Pengemis berkata: "Saya tidak akan melupakan Anda, handuk berikan kepada saya sebagai kenang-kenangan." Setelah berbicara, ia membungkuk rendah, dan pergi.

Setelah beberapa hari, ada seorang pengemis lain yang datang ke halaman rumah ini. Wanita itu mengarahkan pengemis ke belakang rumahnya, menunjuk ke tumpukan batu bata dan berkata kepadanya: "Pindahkan batu bata ini ke depan rumah, maka saya akan memberi Anda dua puluh Yuan." Tapi pengemis yang kedua tangannya lengkap dan sehat ini pergi dengan menghina, entah karena tidak terima dengan dua puluh Yuan atau sesuatu yang lain.

Anak wanita itu tidak mengerti dan bertanya pada ibunya: "Terakhir kali ibu mengatakan kepada pengemis untuk memindahkan batu bata dari depan rumah ke belakang rumah, kali ini ibu menyuruh lagi pengemis untuk memindahkan batu bata dari belakang rumah ke depan rumah. Sebenarnya ibu ingin meletakan batu bata di belakang rumah atau di depan rumah?"

Ibunya berkata kepadanya: "Batu bata ditempatkan di depan rumah atau di belakang rumah sama saja, namun, bagi pengemis memindahkan atau tidak itu tidak sama."

Setelah itu datang juga beberapa pengemis, tumpukan batu bata itu juga berpindah beberapa kali bolak-balik ke depan dan belakang rumah.

Beberapa tahun kemudian, seorang pria yang sangat terhormat datang ke halaman rumah ini. Dia berpakaian ala barat, keramahannya tidak biasa, persis seperti orang-orang sukses yang percaya diri dan menghargai diri sendiri. Satu-satunya kekurangan adalah bahwa orang ini hanya memiliki satu tangan kiri, sebelah kanannya adalah sebuah lengan baju yang kosong, dan berayunan ayunan.

orang itu membungkuk, dengan satu tangan menarik nyonya rumah sudah agak tua dan mengatakan: "Jika tidak ada Anda, saya masih seorang pengemis, tapi sekarang, saya adalah kepala komisaris dari sebuah perusahaan."

Wanita itu tidak ingat siapa dia, dan hanya dengan enteng mengatakan: "Itu adalah usaha Anda sendiri."

Kepala komisaris dengan satu tangan itu ingin mengajak wanita itu bersama dengan keluarganya untuk pindah dan tinggal di kota, menjadi orang kota, dan menjalani kehidupan yang lebih baik.

Wanita itu berkata: "Kami tidak dapat menerima perhatian Anda."

"Mengapa? Saya telah membeli sebuah rumah untuk Anda."

"Karena kami sekeluarga adalah orang-orang memiliki dua tangan."

Kepala komisaris itu dengan sedih mempertahankan: "Nyonya, Anda yang membuat saya tahu apa artinya menjadi manusia, dan apa artinya martabat, rumah itu adalah penghargaan yang pantas Anda dapatkan karena telah mengajari saya!"


Wanita itu tersenyum: "Kalau begitu Anda berikan rumah itu kepada orang yang bahkan tidak memiliki satu tanganpun."


Alkitab berkata: Jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan. ( 2 Tes 3:10 )

Rabu, 18 Juni 2014

Kebenaran Sejarah Israel yang Tidak Diketahui Orang, Setelah Membacanya Akan Memberi Anda Pewahyuan Seumur Hidup



Jika Anda bisa membacanya sampai habis, akan ada perubahan besar pada hidup Anda.

Israel memiliki daya tarik yang kuat……

Berilah diri Anda waktu 5 menit, Anda akan mendapat manfaat seumur hidup.

Israel, yang tampaknya kacau, tetapi adalah negara yang menghargai dan membela kedamaian lebih dari siapapun;

Israel, yang 2/3 bagiannya tertutup padang pasir, namun adalah negara yang nenciptakan mujizat pertanian gurun;

Israel, yang dibatasi oleh negara-negara tetangganya, namun adalah negara yang maju secara ekonomi;

Israel, tanah perjanjian Tuhan, dan tanah kembalinya orang Yahudi;

Israel, sebuah negara yang keindahannya, kedamaiannya, dan keajaibannya tidak bisa dibayangkan;

Israel adalah negara di Timur Tengah yang paling kuat, paling modern, dan yang paling tinggi perkembangan ekonominya, termasuk negara maju; memiliki pengaturan terbaik di wilayah itu, juga sistem perekonomian terbaik terhadap perlindungan hak milik. Kontribusi Israel terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga sangat menonjol. Kontribusi para ilmuan Israel dalam bidang genetika, ilmu komputer, optik, proyek, serta bidang teknis lainnya sangat luar biasa. Dalam pengembangan industri Israel yang paling terkenal adalah industri teknologi militer, penelitian dan pengembangan di bidang pertanian, fisika dan kedokteran juga cukup terkenal.

Israel menyatakan diri sebagai negara merdeka pada tahun 1948, penduduk utamanya berasal dari etnis Yahudi, dan adalah satu-satunya Negara di dunia yang mengutamakan orang Yahudi, sebuah bangsa yang hanya terdiri dari 10 juta orang lebih, meskipun penduduknya sangat sedikit, namun adalah bangsa paling pandai, paling misterius, dan paling kaya di dunia. "Alkitab" adalah kitab suci turun-temurun yang Tuhan tuliskan melalui orang Yahudi. Setiap orang yang sedikit mengenal Israel, akan tahu bahwa bangsa ini adalah sebuah bangsa yang menderita, selama ribuan tahun berkeliaran sebagai imigran, dalam kelaparan dan penderitaan, pembunuhan dan intimidasi serta cobaan, tapi mereka selalu mempertahankan iman mereka, tidak jatuh, dan dalam keadaan sulit bertahan untuk tetep berusaha dan berkembang.

Hari ini, orang Israel dapat mengembangkan perikanan di rawa-rawa dan tanah tandus,  bukit-bukit yang tandus dan tidak rata telah berubah menjadi ladang gandum dan kebun buah-buahan yang datar dan rapi, menjadi salah satu lahan pertanian terkaya di dunia. Padang pasir yang tandus sudah berubah menjadi lahan yang hijau, dan penuh dengan vitalitas hidup. Yang dahulu adalah reruntuhan dan tempat tandus serta puing-puing di mana-mana, sekarang berubah menjadi kota baru yang modern dan dihiasi dengan blok-blok bertingkat, bangunan tinggi berdiri di mana-mana, juga jalan raya di segala penjuru. Israel yang membangun dengan segala keterbatasannya, dalam sekali lompatan menjadi salah satu negara di dunia yang ekonominya paling berkembang. Di atas situs peninggalan budaya kuno yang indah ini, hari ini gemerlap dengan ilmu dan ternologi serta peradapan dunia yang tinggi, yang akan membuat orang terkesan. Perubahan yang sangat besar ini, membuat tanah ini sungguh-sungguh menjadi "Tanah yang berlimpah susu dan madu", menyebabkan perbedaan yang sangat mencolok dengan negara-negara tetangga di sekitarnya.

Orang sering mengatakan: "Yahudi di rumah, bersin, sebagian besar bank di dunia akan terkena flu". Lima orang Yahudi berkumpul bersama, akan mampu memenuhi pasar saham internasional. Israel adalah negara besar di dunia yang tingkat ilmu pengetahuannya kedua setelah Amerika Serikat; Israel adalah negara yang memiliki perusahaan terbanyak di National Association of Securities Deal Automated Quotations (NASDAQ). Sebaliknya, negara tetangganya Mesir, yang dikenal memiliki peradaban kuno, tapi yang 50% adalah buta huruf.

Israel, adalah nama yang diberikan oleh Tuhan, adalah kemuliaan dan juga misi. Allah berkata : "maka Aku akan mengingat perjanjian-Ku dengan Yakub; juga perjanjian dengan Ishak dan perjanjian-Ku dengan Abrahampun akan Kuingat dan negeri itu akan Kuingat juga." (Imamat 26:42), "Namun demikian, apabila mereka ada di negeri musuh mereka, Aku tidak akan menolak mereka dan tidak akan muak melihat mereka, sehingga Aku membinasakan mereka dan membatalkan perjanjian-Ku dengan mereka, sebab Akulah TUHAN, Allah mereka." (Imamat 26:44)

Bangsa Yahudi adalah bangsa paling cerdas dan berhikmat di seluruh dunia, yang melahirkan raksasa politik, elit artistik, raksasa ilmiah, pemikir beser, dan sebagian besar dari bangsa kaya. Dalam banyak bidang ilmu pengetahuan, ketika banyak orang lain masih berusaha untuk mendaki, dan setelah mereka berhasil sampai di puncak, ternyata mereka menemukan bahwa orang Yahudi sudah lama menunggu di sana. Seperti :  Master of Philosophy Freud, pemikir Marx, ilmuwan Albert Einstein, musisi Mendelssohn, artis Pablo Picasso, bapak dari bom atom Oppenheimer,  pengusaha legendaris Hammer, politikus Henry Kissinger, aktor Hollywood Hoffman , dan lain-lain.

16 Februari 1992, Xinmin Evening News melaporkan : Tahun 1901-1990, di seluurh dunia diselengarakan 513 kali penganugerahan Hadiah Nobel, dan 88 kali di antaranya dimenangkan oleh orang Yahudi (termasuk orang Yahudi yang bukan berkewarganegaraan Israel). Para ilmuwan di dunia yang memenangkan Hadiah Nobel, 17% adalah orang-orang Yahudi.

Secara total penduduk dunia, proporsi orang-orang Yahudi kurang dari 3/1000. tapi 20% Milyuner di Amerika Serikat, adalah orang Yahudi.

Dari seluruh dosen yang mengajar di universitas-universitas besar di Amerika, jumlah orang Yahudimya mencapai 20%.

Dari 24 orang anggota The Soviet Union Central Committee Political Bureau Standing Committee, 16 orang di antaranya adalah orang Yahudi.

Dari 10 besar filsuf di dunia, 8 orang di antaranya adalah orang Yahudi. Seniman Yahudi lebih tidak terhitung lagi banyaknya.

Mengapa orang-orang Yahudi bisa memiliki hikmat yang luar biasa seperti itu? Jawabannya jelas: itu karena Israel adalah umat pilihan Allah.

Allah melalui bangsa Yahudi, ingin agar dunia mengenal Dia. Allah juga memberi pewahyuan kepada dunia melalui orang Yahudi, agar mereka tahu bahwa Dia adalah Allah yang Esa, Allah yang menciptakan dunia dan segala isinya, dan mendapat berkat-Nya.

Sebuah survei menunjukkan bahwa, rata-rata orang di dunia yang paling banyak membaca dan menyimpan buku adalah orang Israel. Bangsa Yahudi juga sangat menganggap penting pendidikan anak-anak, penelitian dan pengembangan di bidang alat bantu pengajaran, buku teks, model kurikulum, dll telah digunakan di banyak negara.

Semakin besar rasa percaya sebuah negara akan masa depannya, akan semakin menganggap penting pendidikan anak-anaknya. Sebuah negara yang sejak saat didirikan terus mengalami peperangan, sebuah negara yang di seluruh wilayahnya terdengar penderitaan di mana-mana, tetapi tetap sangat menganggap penting pendidikan, terlebih begitu menganggap penting pendidikan anak-anak. Negara yang seperti ini layak untuk kita semua kagumi.

Banyak orang menyebut bangsa Yahudi sebagai "Bangsa yang bijaksana" atau "Bangsa buku", karena mereka lebih menganggap penting mempelajarri ilmu pengetahuan dibandingkan dengan bangsa lain. Dulu pemahaman terhadap bangsa Yahudi dan pendidikan Yahudi sangat kurang, tapi melalui buku "The world's most successful education" kita bisa memahami penyebab kecerdasan dan kebijaksanaan yang dimiliki oleh orang Yahudi, di waktu yang sama kita juga bisa mendapatkan beberapa inspirasi.

Pertama, sesuai dengan ketentuan dari kitab suci agama Yahudi, bahwa belajar dan mendalami ilmu itu sendiri adalah bagian dari iman, yang adalah misi kudus orang Yahudi. Di belahan dunia lain, tidak ada satu pun bangsa yang menjadikan belajar sebagai bagian dari iman.

Kedua, di mata orang Yahudi, guru dianggap lebih besar daripada raja. Orang Yahudi menganggap penting pendidikan, karena itu sungguh-sungguh menghormati orang yang berpengetahuan dan guru-guru yang mengajarkan ilmu pengetahuan. Dalam beberapa hal, hukum Yahudi memberikan kedudukan pada guru bahkan lebih tinggi daripada orang tua, karena, "Orang tua hanya membawa anak masuk ke dalam kehidupan ini, namun guru membawa anak masuk ke kehidupan mendatang."

Ketiga, di hati orang Yahudi hikmat menduduki tempat terpenting. Hikmat tidak sama dengan pengetahuan. Pengetahuan hanya berbicara tentang bagaimana engkau mengetahui suatu hal, namun hikmat adalah bagaimana engkau bisa menggabungkan hal yang kau ketahui itu dengan kehidupanmu sehari-hari. Orang bijak Yahudi mengajarkan kepada orang Yahudi : Orang yang sudah membaca banyak buku, jika dia tidak bisa menggunakan pengetahuan yang ada di buku itu, ia tetap hanya seperti bagal yang memuat banyak buku.

Keempat, orang-orang Yahudi menghargai inovasi. Mereka berpikir jika tidak ada inovasi dalam belajar itu hanyalah penjiplakan, belajar harus didasarkan pada pemikran, harus berani mengajukan keraguan, dan di saat yang sama mengajukan pertanyaan. Di banyak keluarga Yahudi, pertanyaan pertama yang ditanyakan oleh orang dewasa ketika anak pulang dari sekolah adalah :"Apakah engkau sudah mengajukan pertanyaan?"

Kelima, pendidikan keluarga menganggap penting membina rasa kemerdekaan pada anak. Anak-anak Yahudi dari kecil memiliki status yang sama untuk bergaul dengan orang tua mereka dalam keluarga, meneruskan nama orang tuanya; jika mereka membutuhkan uang saku, mereka harus bekerja untuk membantu keluarga. Sungguh ini adalah pemikiran tentang kesetaraan dan kemandirian, sehingga anak-anak menyadari bahwa, jika menginginkan hidup yang nyaman, mereka harus bergantung pada perjuangan mereka sendiri. Pemikiran seperti ini bisa sangat dalam tertanam dalam hati bangsa Yahudi sebenarnya tidak bisa terlepas dari penderitaan yang pernah mereka alami. Karena justru penderitaan-penderitaan itulah yang membuat bangsa Yahudi memiliki keberanian dan ketekunan dalam menghadapi kesulitan dan tantangan.

Keenam, orang Yahudi menganggap penting memajukan pendidikan sosial anak melalui hari raya. Hari raya keagamaan Yahudi sangat banyak dan beragam, hampir setiap hari raya memiliki kaitan dengan sejarah bangsa. Setiap kali hari raya hampir tiba, orang Yahudi selalu mengadakan acara peringatan besar-besaran, dan dalam proses peringatan ini akan menginspirasi anak-anak untuk mengajukan beberapa pertanyaan dan mengingat sejarah yang penuh penderitaan.

Ketujuh, orang-orang Yahudi mengerti bagaimana cara untuk mengembangkan usaha. Sebagian dari kita mengira bahwa orang Yahudi sangat pandai mencari untung, sebenarnya itu adalah karena mereka terus-menerus berusaha untuk memperkaya pengalaman kerja dan pengetahuan, langkah demi langkah berjalan mendaki menuju kekayaan dan keberuntungan. Dalam proses ini, ketekunan, kesabaran, keberanian, dan kebijaksanaan tidak diragukan lagi adalah cara untuk mengembangkan usaha mereka. Dan pendidikan yang baik adalah sumbernya.

Kedelapan, bangsa Yahudi memiliki kualitas yang baik. Pertama, meskipun sebagai bangsa yang tertindas mereka mengalami penindasan dan pembantaian etnis, tapi semangat mereka selalu optimis dan percaya diri, bahkan berbangga diri. Kedua, dalam penderitaan, orang-orang Yahudi membentuk kualitas psikologis khusus, memiliki kesabaran dan ketangguhan yang sangat tahan lama. Akhirnya, orang-orang Yahudi adalah bangsa yang disiplin, taat pada hukum negara. Ke tiga karakter yang ditunjukan oleh orang Yahudi ini, bersumber dari tradisi budaya dan pendidikan bangsa.

Kesembilan, ada banyak orang Yahudi yang termasuk tokoh yang memiliki pengaruh yang besar terhadap jalannya peradaban dunia. Pada semua tokoh ini ditemukan 3 karakter yang penting: Pertama, keberhasilan dan kinerja mereka yang luar biasa sangat erat kaitannya dengan budaya dan pendidikan Yahudi. Perjuangan dan usaha mereka seumur hidup seluruhnya didasarkan pada hal ini; Kedua, keberhasilan karir mereka berkaitan erat dengan cara pendidikan yang dimiliki oleh keluarga Yahudi, yaitu pendidikan senioritas dua arah, serta perkembangan intelektual dini dan pendidikan masyarakat untuk menumbuhkan rasa ingin tahu, keberanian bertanya, dan banyak berpikir pada anak-anak; Ketiga, mereka memiliki kasih bagi sesama manusia, kerendahan hati dalam belajar, kegigihan, tidak takut kesulitan, terus berusaha, dan terus-menerus melihat pada diri sendiri, menghadapi tantangan otoritas akademis, serta berani berinovasi.

Kesepuluh, dana pemerintah Israel yang diberikan untuk pendidikan tidak bisa dibandingkan dengan negara lain pada umumnya. Di mata politisi dan cendekiawan Israel, investasi dalam pendidikan bukan menjadi beban bagi negara, namun adalah sumber daya yang efektif bagi negara. Tidak ada sumber daya atau uang, tidak menjadi persoalan, asalkan dengan melalui guru-guru bisa membina manusia yang berkualitas, Israel akan memiliki segalanya.
 
Kesebelas, keajaiban pendidikan Israel —— kebangkitan bahasa Ibrani. Tidak diragukan lagi bahasa adalah alat untuk mempertahankan persatuan bangsa, dan pengikat untuk kebangkitan bangsa. Pada jaman kuno, Bahasa Ibrani pernah menjadi bahasa dari orang-orang Yahudi, "Perjanjian Lama"  ditulis dalam bahasa Ibrani, tapi setelah diaspora orang Yahudi ke seluruh dunia, mereka secara bertahap menerima bahasa negara tuan rumah dalam kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini menyebabkan bahasa Ibrani secara bertahap menghilang. Setelah abad ke-19, munculnya gerakan Zionisme, disulkan slogan "satu bangsa, satu bahasa", selama lebih dari 100 tahun Israel melalui pendidikan, membuat bahasa Ibrani menjadi sebuah manifestasi kekuatan, kosakata yang kaya dari "bahasa yang hidup", dan bahasa resmi, tidak bisa untuk tidak mengatakan bahwa ini adalah sebuah mujizat.

Di atas telah diungkapkan 11 titik terang yang berhubungan dengan pendidikan orang Yahudi. Namun 11 titik terang ini sangat jauh untuk bisa mencerminkan gambaran keseluruhan dari pendidikan Yahudi. Ada banyak hal bagi kemakmuran suatu bangsa, dan kebangkitan sebuah negara, tapi bagi bangsa yang mengunakan pendidikan sebagai dasar dari kelanjutannya, dan menjadi sebuah Negara yang makmur, layak menjadi perenungan kita.

[Sebuah foto lama yang membuat orang terharu]

Ini adalah sebuah foto lama yang menyentuh, Israel menggunakan 1.027 tahanan untuk diukar dengan seorang prajurit, Gilad Shalit yang diculik oleh teroris Palestina, terlihat perdana mentri tersenyum melihat Shalit berpelukan dengan keluarganya. Pemerintah Israel mengatakan: "Seluruh dunia meninggalkan kami, karena itu kami tidak pernah meninggalkan rakyat kami." Berita tersebut, memiliki implikasi yang luas. Mengunakan 1000 tahanan lebih untuk ditukar dengan seorang rakyatnya. Sebuah negara kecil yang agung. Jika sebuah negara besar tapi tidak bisa menghargai rakyatnya, meskipun besar tetapi sesungguhnya adalah sebuah negara yang kerdil dan lemah!
 
Israel adalah sebuah negara kecil di Timur Tengah, posisi Israel adalah satu-satunya negara di dunia yang menghubungkan tiga benua besar Asia, Eropa, Afrika, orang-orang Israel adalah umat pilihan Allah, keturunan Abraham. Tuhan melalui Abraham memberkati semua manusia di dunia. Allah berfirman kepada Abraham: "Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat" (Kej 22:18)

Allah dari anak cucu Abraham, memberikan seorang Juruselamat bagi seluruh umat manusia di dunia, yaitu Yesus Kristus, Yesus lahir di Negara Israel, anugerah keselamatan Allah bagi seluruh umat manusia berasal dari bangsa Yahudi.

[Mujizat besar abad ke-20 - Zionisme Israel sesuai dengan nubuatan Alkitab]

Data statistik etnologi menunjukan, tidak peduli bangsa apapun, setelah 500 tahun negaranya dihancurkan, tentu akan diasimilasi oleh bangsa lain, orang Eropa yang pindah ke Amerika Serikat, pada generasi kedua pasti terjadi Amerikanisasi. Orang-orang Cina yang beremigrasi ke Amerika, pada generasi ketiga sudah sulit untuk mencium aroma budaya Cina pada diri mereka.

Namun, hanya orang Yahudi yang negaranya dihancurkan selama hampir 2000 tahun, dan tersebar ke seluruh dunia tanpa berasimilasi. Orang-orang Yahudi yang tinggal Amerika selama delapan generasi, pada generasi kesepuluh masih tetap seorang Yahudi. Israel diusir ke seluruh dunia selama 2000 tahun, dan tidak bisa diasimilasi, seluruh tanah leluhur diduduki oleh bangsa-bangsa lain hampir 2000 tahun, namun mampu bangkit untuk kembali, dan mendirikan negara lagi.
 
Bagi manusia, ini sebenarnya adalah perkara yang mustahil, namun kenyataannya benar-benar terjadi. Karena ini
adalah pekerjaan Tuhan. Bagi manusia mustahil, tapi bagi Tuhan tidak ada yang mustahil.

Pada 2600 tahun yang lalu, jauh sebelum Zionisme Israel. Allah berfirman : "Sesungguhnya, Aku mengumpulkan mereka dari segala negeri, ke mana Aku menceraiberaikan mereka karena murka-Ku, kehangatan amarah-Ku dan gusar-Ku yang besar, dan Aku akan mengembalikan mereka ke tempat ini dan akan membuat mereka diam dengan tenteram" (Yeremia 32:37)

"katakanlah kepadanya: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Sungguh, Aku menjemput orang Israel dari tengah bangsa-bangsa, ke mana mereka pergi; Aku akan mengumpulkan mereka dari segala penjuru dan akan membawa mereka ke tanah mereka. Aku akan menjadikan mereka satu bangsa di tanah mereka, di atas gunung-gunung Israel, dan satu raja memerintah mereka seluruhnya; mereka tidak lagi menjadi dua bangsa dan tidak lagi terbagi menjadi dua kerajaan."(Yehezkiel 37:21-22)

Apa yang difirmankan Allah, itu yang akan terjadi. Karena Dia adalah Allah. jika apa yang dikatakannya tidak terjadi, dia bukanlah Allah. dengan cara inilah Allah bersaksi kepada manusia di dunia bahwa Dia adalah satu-satunya Allah. Tuhan berfirman: "Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu." (Matius 24:35).

Banyak orang membaca apa yang Alkitab pernah katakan, kemudian memeriksa fakta sejarah, dan dikejutkan oleh pekerjaan Tuhan, semua orang yang telah dikejutkannya,  baru bisa percaya kepada Allah.

Kita
melihat bagaimana pekerjaan tangan Tuhan yang kuat dari fakta-fakta sejarah Zionisme Israel.

Pada tahun 1897, sesi pertama konfrensi Majelis Umum Zionisme sedunia diadakan di Basel, Swiss, gerakan Zionisme berjalan lancar, namun kekuatan yang menentangnya juga bekerja. Turki mengirim mata-mata rahasia ke dalam organisasi Zionis, dan telah mendapatkan kepercayaan, sehingga menjadi orang kepercayaan.  Mata-mata ini mengendalikan secara menyeluruh rencana Zionis, dan akan mengirimkan surat intelijen keluar, namun saat dia pergi untuk mengirimkan surat itu, dia tiba-tiba mati. Setelah kematiannya, anggota organisasi Zionis baru menemukan surat intelijen yang belum sempat dikirimkan itu, dan mereka semua sangat terkejut! Terlihat bahwa Allah dari tempat yang tersembunyi melindungi gerakan Zionis.
 
Saat Perang Dunia Pertama, tentara Inggris dan Perancis mengunakan bahan peledak tanpa asap yang dikembangkan oleh profesor kimia Yahudi, Weizmann, dan menciptakan tipe baru artileri, untuk mengusir Jerman. Dan untuk mengakui kontribusi dari orang-orang Yahudi, Inggris berusaha untuk membuka jalan bagi orang-orang Yahudi untuk kembali ke Palestina. Sampai di sini, "Gerakan Zionis Israel" yang disutradarai oleh Allah sendiri resmi dimulai. Gerakan Zionis sedang booming, namun banyak orang Yahudi yang tidak ingin meninggalkan zona kenyamanan di Eropa, dan tidak mau kembali ke Palestina. Menurut statistik, tahun 1920-1929, jumlah orang-orang Yahudi di Palestina meningkat hanya 60.000 orang, hanya sekitar 8% dari total penduduk Palestina (752.000). Dengan jumlah penduduk yang demikian sedikit, bagaimana bisa memenuhi keinginan Tuhan yang Maha Tinggi untuk menjadikan pegunungan Israel menjadi suatu negara?

Sejarah sekali lagi berubah secara dramatis, pedang kembali menimpah orang-orang Yahudi, gerakan anti-Semit menyelimuti seluruh Eropa. Setelah Hitler berkuasa, peraturan anti-Semit semakin mengganas, dalam waktu semalam, bisnis orang Yahudi yang dikelola secara cermat, harta kekayaan yang telah dikumpulkan, sejumlah besar uang dalam bank, dan tempat tinggal yang nyaman, menjadi tidak berarti. Kemarin masih memiliki kekayaan yang besar, dan nama besar dalam masyarakat, tapi dalam sekejap dirampas dan dieksekusi, mayat bergelimpangan di padang. Orang Yahudi ditahan di kamp konsentrasi, dan dibunuh, sampai dengan tahun 1941, Hitler telah berhasil diduduki 14 negara di Eropa, dan membunuh sebanyak enam juta lebih orang Yahudi. Orang Yahudi sudah melewatkan kesempatan besar untuk kembali ke tanah air mereka dalam skala besar, menyebabkan terjadinya tragedi sungai darah dan mayat yang mengunung. Hanya sebagian kecil orang Yahudi yang sesuai dengan kehendak Allah kembali ke tanah leluhur, yang terluput dari bencana ini.

Pelajaran apa yang bisa kita dapatkan dari 6 juta orang Yahudi yang meninggal itu?

Jangan meragukan Firman Allah, menyimpang dan berjalan di jalan kita sendiri adalah jalan menuju kepada maut. Banyak orang di dunia kembali menempuh langkah orang Yahudi, dan mengira bahwa uang itu maha kuasa, ini merupakan kecenderungan hati semua manusia saat ini. Alkitab mengatakan kepada kita bahwa "Emas dan peraknya tidak akan dapat menyelamatkan mereka pada hari kemurkaan TUHAN" (Yehezkiel 07:19)

Hitler berakhir pada 8 Mei 1945, rakyat dan bangsa di ambang kehancuran. Pada hari itu, orang-orang Yahudi di seluruh dunia untuk pertama kalinya menyadari sulitnya tidak memilik negara, tidak memilik pemerintah, dan tidak memilik tentara. Tahun 1946, orang-orang yang selamat dari kamp konsentrasi, berjuang untuk menyelinap kembali ke tanah air mereka, orang-orang Yahudi benar-benar seperti banjir memasuki Palestina. Segala usaha manusia tidak akan bisa menghalangi pemenuhan nubuatan Alkitab.

Pada
tanggal 14 Mei 1948, jam 16:00, Perdana Menteri pertama Israel - Gurion menyatakan kembalinya negara Israel. Ini adalah pencapaian yang mengejutkan dunia, ini adalah mujizat terbesar di dunia abad ke-20. Nubuatan Allah dalam Alkitab dua ribu tahun yang lalu terpenuhi! Saat berdirinya Negara Israel, jumlah orang Yahudi di Palestina hanya 650.000 orang, sedangkan jumlah orang Arab ada 1,2 juta, negara-negara Arab di sekitarnya memiliki 30 juta orang. Pada saat itu, semua negara Arab mengatakan serempak: "Jangan pernah membiarkan berdirinya Israel." Benar-benar beberapa jam setelah berdirinya Israel, pasukan koalisi dari seluruh negara-negara Arab menyerang negara kecil yang baru lahir ini dari segala penjuru, mengambil tindakan serempak untuk menghancurkan Negara Israel pada saat baru lahir.

Semua ini, sudah ada dalam perhitungan Allah. jauh sebelumnya
Alkitab dengan jelas telah menubuatkan apa yang akan dikatakan oleh musuh-musuh Israel: "Kata mereka: "Marilah kita lenyapkan mereka sebagai bangsa, sehingga nama Israel tidak diingat lagi!" (Mazmur 83:4), tetapi Allah bersumpah: "bangsa-bangsa yang di sekitarmu sendiri pasti akan menanggung noda mereka." (Yehezkiel 36:7) Dua nubuatan Alkitab ini, setelah 2600 tahun lebih, semuanya benar-benar menjadi kenyataan.

Perang Timur Tengah I (15 Mei 1948 sampai 24 Februari 1949)

Lahirnya negara Israel baru saja diumumkan 2 hari, 650.000 tentara koalisi Arab segera menyerang Israel. Jumlah tentara Israel yang hanya sedikit, serta beberapa milisi, terlihat perbedaan yang sangat mencolok dari jumlah kedua belah pasukan. Melihat Israel pasti ditelan, saat itu PBB menyetujui perjanjian gencatan senjata. Nyonya Golda Meir dari Israel terbang ke Amerika Serikat. Meminta sumbangan dana dari orang-orang Yahudi Amerika. Dia berkata: "Negara sedang mencucurkan darah, uang ini adalah uang untuk menyelamatkan negara Israel!" Banyak orang Yahudi Amerika adalah bankir terkenal, dan pengusaha. Israel membeli di Amerika Serikat pesawat untuk digunakan dalam Perang Dunia II, juga tank dan senjata lainnya. Mereka membongkar pesawat, dan mengirimnya dengan kapal menuju Israel. Dalam waktu semalam, Israel memiliki Angkatan Udara. Gencatan Senjata berakhir, pesawat pengebom Israel menyerang pasukan koalisi Arab. Arab yang sedang menunggu kemenangan, namun akhirnya gagal. Setelah perang, wilayah Israel diperluas menjadi 20.850 kilometer persegi. Sebelum perang tentara Israel hanya 30.000 milisi yang diperlengkapi dengan senjata yang sederhana, setelah perang berkembang menjadi 100.000 tentara yang memiliki peralatan mekanik dan angkatan udara. Dalam perang ini, dari pihak Arab tewas 15.000 orang, dan pihak Israel tewas 6.000 orang. Negara-negara Arab untuk pertama kalinya menanggung malu di hadapan dunia.

Perang Timur Tengah II (29 Oktober - 6 November 1956)

260 pesawat Mesir hancur dalam perang ini, tentara Israel menduduki sejumlah tempat strategis di Semenanjung Sinai, 1.600 orang Mesir tewas, dan 5.000 orang luka-luka, 6.200 orang ditangkap dan hilang, dan sekali lagi mereka menanggung malu.
 
Perang Timur Tengah III, Perang Enam Hari di Timur Tengah yang terkenal (5-10 Juni 1967)

Setelah Mesir kalah pada perang Timur Tengah kedua, dan tetap tidak dapat didamaikan, dan aktif mempersiapkan perang, serta mendirikan tentara koalisi Mesir, Suriah, Yordania, dan mengawali dengan melepaskan tembakan kepada  tentara Israel. Pada saat itu situasinya sangat kritis, Angkatan Udara Israel mengambil keputusan untuk membom ketiga pangkalan Angkatan Udara, Mesir, Suriah, Yordania. Hebatnya, saat pesawat Israel terbang di atas Mesir, unit radar Mesir tidak bisa membedakannya, dan ketika armada tentara Israel terbang ke atas target pemboman, komandan tentara Mesir belum tiba di tempat. Setelah 5 Juni sore itu, pertahanan udara dari tiga negara lenyap dalam satu hari. Dalam 4 hari perang, tentara Mesir tewas 11.500 orang, 5.500 orang ditangkap, 600 tank dan 500 artileri hancur, 10.000 kendaraan hilang. Tentara Israel hanya 300 orang tewas, 1.000 terluka, 61 tank rusak. Setelah perang kali ini, seluruh tanah Palestina, jatuh ke tangan Israel. Bangsa-bangsa lain yang anti Israel kembali malu di hadapan dunia.

Perang Timur Tengah IV (6-24 Oktober 1973)

Presiden Mesir Gamal Abdel Nasser untuk menyelamatkan muka, menandatangani perjanjian militer dengan Uni Soviet, 1500 tentara Soviet bersama-sama dengan 40 peluncur rudal, 100 pesawat tempur MIG tiba di garis depan Mesir, bertepatan dengan Nasser mengobarkan perang, tapi ia tiba-tiba meninggal. Penerus Nasser, Anwar Sadat tidak belajar dari pengalaman, Presiden Mesir dan Suriah mengadakan konsultasi rahasia antara kedua negara, untuk meluncurkan serangan mendadak pada hari raya orang-orang Yahudi "Yom Kippur". Sore 6 Oktober, Mesir menunjukan kekuatan dasyat, dan mengibarkan bendera kemenangan, 700 tank tentara Suriah berbaris, melakukan serangan di luar jembatan di timur laut Yerusalem, tentara Israel yang selama festival agama Yahudi menyembah Allah, tidak siap, Yerusalem segera menggelepar. Banyak orang di dunia mengira bahwa kali ini tidak diragukan lagi Israel pasti akan binasa. Namun, orang-orang lupa bahwa Pencipta alam semesta adalah Allah Israel, juga adalah Komandan Israel. Saat perang berada di ambang krisis, keadaan menjadi terbalik, saat tank tentara Suriah berada sejauh hanya 8 km dari jembatan, tiba-tiba tidak bisa berjalan, karena mobil penyuplai bahan bakar tidak bisa menyusul tank, saat itu sudah senja, pesawat tempur Israel menggunakan sisa beberapa menit terakhir, dengan bom bensin glial, dalam sekejap menghancurkan seluruh tank tentara Suriah. Keesokan harinya, saat matahari terbit, tank-tank Mesir datang menghadap sinar matahari yang menyilaukan, sehingga pandangannya tidak terpusat, sementara tank-tank Israel yang datang menghadapinnya searah dengan sinar matahari, menempatkan tank tentara Mesir untuk mudah dihancurkan. Serangan tentara Mesir yang kuat, ternyata digagalkan oleh jalan yang terkena sinar matahari yang sangat kuat ini. Presiden Mesir Anwar Sadat yang menyulut peperangan di hari Yom Kippur, telah membangkitkan murka Allah. 8 tahun kemudian ketika ia kembali menyulut peperangan pada hari yang sama, 6 Oktober 1981, ketika ia meninjau pasukan di Kairo, dia ditembak oleh tentaranya dan tewas di tempat! Setelah perang ini, Mesir tidak lagi memilki kekuatan untuk berperang. Berbagai pertentangan internal terjadi, serta perekonomian jatuh ke dalam krisis yang mendalam, hanya rencana Allah yang akan tegak berdiri untuk selamanya.

Hal-hal seputar Zionis Israel, Alkitab sejak lebih dari 2.000 tahun yang lalu sudah banyak menubuatkan dengan jelas. Zionis Israel hanyalah Alkitab yang banyak menubuatankan, ini membuktikan bahwa Allah adalah penguasa alam semesta, dan Allah mengendalikan sejarah, nubuatnNya tidak pernah gagal.

Politisi terkenal abad ke-20, Perdana Menteri Afrika Selatan, Zuma, mengatakan: "Mujizat terbesar di pertengahan abad ke-20, bukan ditemukannya senjata nuklir, tapi Israel yang kembali ke negeri leluhur mereka, dan mendirikan sebuah negara."


Kamis, 12 Juni 2014

Gadis yang Terbang dengan Menggunakan Kaki



Saya suka duduk menonton ibu membuat kerajinan tangan. Saat berusia 5 tahun, saya menyulam gambar induk ayam dan anak ayam dengan mengunakan kaki, dan sampai sekarang saya masih merasa bangga…….. Saya suka berenang di dalam air, namun terkadang, mengapung jauh lebih santai bagi saya. Teman-teman menertawakan cara saya mengapung seperti gabus, sebaliknya ayah saya seperti batu yang tenggelam ke dalam air….. Sekolah membantu saya dengan membuatkan bangku yang khusus, sehingga kaki saya dapat menyentu keyboard dengan ketinggian yang tepat. Lagu pertama yang saya ciptakan berjudul "Aku ingin punya teman", ayah membantu menambahkan liriknya, paduan suara anak-anak kami sering menyanyikan lagu ini……. Dikutip dari, Lena Maria "Gadis yang Terbang dengan Menggunakan Kaki"

Pada tahun 1968, di Swedia, Eropa utara yang sedang tertutup salju, sepasang suami isteri dengan penuh harapan menyambut kelahiran putri pertama mereka, Lena Maria. Namun yang membuat mereka terkejut adalah: Lena, ternyata adalah anak yang lahir dengan cacat yang parah. Dia tidak memiliki tangan, panjang kaki kirinya hanya setengah dari kaki kanannya. Saat itu ada dokter yang menyarankan agar anak ini dimasukan ke lembaga kesejahteraan social. Namun orang tua Lena tanpa ragu membawanya pulang dan merawatnya dengan sepenuh hati. "Tidak peduli punya tangan atau tidak, dia butuh sebuah keluarga." Ini adalah alasan orang tua Lena dalam mengambil keputusan tersebut.

Memegang botol susu dengan jari kaki

Ayah Lena adalah seorang polisi, dia sering membawa anjing polisi dalam penyelidikan. Waktu tugasnya bergiliran, siang hari dia sering di rumah membantu isterinya merawat anak. Ibu Lena pernah berkerja sebagai fisioterapi, sebelum Lena berusia 10 tahun, dia sudah sepenuhnya menjadi ibu rumah tangga, dia menggunakan seluruh latihan yang dia peroleh selama bekerja dulu untuk membantu Lena.

Merawat anak dengan cacat yang berat, otomatis adalah kerja keras yang tanpa henti. Namun, ibu Lena dari semula telah mengambil keputusan untuk sedapat mungkin memperlakukan Lena seperti memperlakukan anak normal lainnya. Saat Lena berusia 1  bulan lebih, mulai memainkan dot susu dengan kakinya, kemudian dengan cepat, dia bisa sewaktu-waktu menghisap ibu jari kakinya. Kemudian ibunya mendapati, jika di botol susunya ada band karet, dan memasangkan band karet itu pada ibu jari kaki Lena, dia sepenuhnya akan bisa minum susu sendiri.

Saat Lena berumur 1 tahun, adik laki-lakinya, Ole lahir, dia adalah anak yang sehat. Lena dan adiknya melewati masa kecil yang bahagia di desa. Saat musim panas, mereka memetik dan memakan Blueberry di dalam hutan, ayah dan ibunya mendirikan tenda di tepi danau, dan mereka tidur di dalamnya. Bangun di saat pagi yang dipenuhi sinar matahari, terasa sungguh indah. Saat musim dingin, Lena mencoba untuk bermain ski, meskipun dia meluncur dengan buruk, tapi ayah ibunya memasang alas di bagian bokongnya, agar saat jatuh dia tidak merasa terlalu sakit.

Orang tua Lena mendorong dia dan adiknya melakukan hal-hal yang mereka sukai, juga memberinya waktu yang cukup, agar dia sendiri bisa menemukan cara untuk mengatasi hal-hal yang berbeda, dan tidak setiap kali pada saat dia meminta pertolongan, dengan segera akan ditolong. Namun di saat kemampuannya benar-benar tidak memungkinkan dia untuk melakukannya sendiri, ayah ibunya selalu siap untuk membantunya. Contohnya, Lena suka menonton ibunya membuat kerajinan tangan, dia sangat terpesona dengan menyulam dan menjahit, dan bisa mengerjakannya berjam-jam tanpa berhenti. Saat usia 5 tahun menyulam gambar induk ayam dan anak ayam, dan sampai sekarang masih merasa bangga.

"Hasil pendidikan yang seperti ini, membuat saya tidak pernah marah atau pun bersedih karena keterbatasan fisik. Karena saya tidak akan melihat kecacatan sebagai hal yang negatif. Saya selalu merasa diri saya sama dengan orang lain, hanya cara untuk melakukan sesuatu saja yang berbeda."

Juara renang dan penyanyi

Saat Lena berusia 3 tahun, dia mulai belajar berenang di bawah bimbingan orang tuanya. Mereka mulai dengan melakukan beberapa permainan di dalam air, ketika dia sudah terbiasa dengan air, dicoba mengapung dengan bantuan lengan orang tuanya. Sampai berusia 5 tahun, orang tuanya baru berani untuk melepaskannya mengapung sendirian. Saat usia 6 tahun Lena sudah bisa berenang, renang gaya bebasnya sangat bagus. Sejak itu bakat berenangnya berkembang sepenuhnya. Saat 15 tahun, dia dipilih karena prestasi yang luar biasa untuk masuk dalam tim nasional Swedia. Saat 18 tahun, dia mengikuti turnamen Piala Dunia, dan memecahkan rekor dunia, serta merai 4 medali emas dalam cabang renang gaya kupu-kupu.

 Karena pengaruh dari orang tuanya, Lena dari kecil menyukai musik, orang tuanya mendorongnya mempersembahkan nyanyian dalam persekutuan keluarga, dia juga mengikuti paduan suara anak-anak di gereja. Lagu pertama yang diciptakannya berjudul "Aku ingin punya teman", ayah membantu menambahkan liriknya, paduan suara anak-anak sering menyanyikan lagu ini. Saat Lena belajar keyboard di sekolah musik setempat, sekolah membantunya membuat sebuah bangku khusus, agar jari kakinya bisa menyentuh keyboard dengan ketinggian yang tepat. Ketika dia memainkan musik yang indah, juga bernyanyi sambil bermain musik, dia merasa bahagia tak terkira. Sejak saat itu, timbulah impiannya untuk menjadi seorang penyanyi professional.

Setelah Lena lulus dari SMA, dia masuk Universitas Stockholm jurusan musik vokal, dan mulai menerima pelatihan yang profesional dan ketat. Selama periode ini, dia juga meninggalkan asuhan orang tua, seorang diri mengatasi bermacam persoalan dalam hidup. Dia seorang diri memasak, mencuci baju, membeli barang, juga mengendarai mobil yang dibuat secara khusus dengan kecepatan tinggi berlari di jalan tol. Lena yang mandiri dan percaya diri, memancarkan sukacita dari dalam keluar, juga suasana ceria. Televisi Swedia menjadikannya tokoh utama dalam film dokumenter "Melihat Tujuan", yang membuat banyak penonton sangat terharu.

Setelah lulus dari Universitas, Lena mengadakan konser di berbagai tempat di dunia, dan menjadi penyanyi terkenal di seluruh dunia, juga mendapat kehormatan untuk bertemu Ratu Swedia. Namun di saat karirnya sebagai penyanyi semakin berkembang, dia mulai mempertanyakan: Mungkin sekarang dia bernyanyi, adalah karena setiap orang ingin mendengar dirinya bernyanyi? Dia tidak lagi merasa pertunjukan dan konser musik adalah hal yang membahagiakan, saat itu satu-satunya hal yang dia ingin lakukan, dan juga ingin mendapatkan dukungan dari orang tuanya adalah, untuk kembali mendengarkan suara hatinya.

Dalam sebuah lagu Lena menulis: Di sebuah sudut di dalam hatiku, aku bisa mendengar Engkau dengan lembut memanggil namaku. Seperti angin yang berhembus dengan lembut, Engkau di sana, aku beristirahat di dalam tanganMu. Engkau peduli pada jiwaku yang terdalam, serta semua kesalahan yang aku perbuat, namun Engkau tetap mengasihiku, mengasihiku seperti dahulu……..

Penyertaan selamanya

Pada waktu Lena tidak bergairah untuk mengadakan konser, dia pergi belajar di sekolah Alkitab. Sementara itu, dalam perjalanannya ke India, dia mengalami banyak kesukaran, tetapi sebagian besar justru merubah kepribadian dan pemikirannya, dan membuat imannya semakin teguh, dan dia belajar menghargai hal-hal yang dulunya dia tidak mengerti bagaimana untuk menghargainya, dan lagi, gairahnya kepada musik kembali lagi, serta kembali memiliki tenaga pendorong untuk bernyanyi.

Pada tahun 1995, Lena menjadi pengantin yang berbahagia, dia menikah dengan sesama musisi Buren. Ini bukan berarti bahwa sang putri dan sang pangeran sejak saat itu menjalani hidup tanpa kesulitan, mereka menghadapi banyak persoalan, namun mereka belajar untuk menerima, memahami dan berdoa. Dalam hidupnya, Lena bukannya tidak pernah memiliki keraguan, mengapa bisa ada begitu banyak penderitaan, rasa sakit, dan rintangan? Dia juga tidak memiliki cara sederhana untuk memecahkan masalah, tapi dia percaya: Adanya kegelapan adalah untuk menarik keluar terang.

Ada banyak orang yang bertanya melalui surat kepada Lena: Bagaimana engkau bisa begitu antusias menghadapi kehidupan? Lena menyebutkan tiga alasan: Pertama, sangat jelas bahwa setiap orang pada dasarnya sangat berbeda. Semenjak kecil Lena selalu penuh sukacita dan rasa ingin tahu terhadap kehidupan, dia selalu melihat sisi terang dalam segala hal, dan bukan sisi gelapnya. Dia berani untuk mencoba melakukan hal-hal yang diketahuinya, penuh rasa terima kasih terhadap orang-orang di sekitarnya, dan bukan kebencian. "Manusia hidup, tidak soal apakah ia punya tangan, persoalannya adalah apakah ia punya kasih." Kedua, berkat orang tua Lena, sikap mereka terhadap cacat tubuh Lena santai dan positif, memberinya sebuah tempat yang aman, membantunya untuk sukses, juga mengajarinnya untuk menerima kekalahan. Yang mereka kasihi adalah diri putrinya, dan bukan karena dia bisa melakukan sesuatu. Alasan ketiga, yang juga adalah alasan terpenting, adalah iman Lena. Berdasarkan ingatannya, iman adalah bagian yang sangat alami dalam kehidupannya. Sebagai seorang Kristen, dia tahu siapa pun dirinya, bagaimanapun rupanya, dia tetap berharga. Dia sering teringat Mazmur di dalam Alkitab: " Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya."

Saat Lena berjalan-jalan di dalam hutan, dia bersenandung menyanyikan lagu yang dia ciptakan sendiri: "Aku berjalan di jalan kecil dalam hutan bersama Tuhan Sang Pencipta. Burung kecil di dekatku sedang menyanyikan melodi yang indah. Dia menuntunku untuk melihat indahnya ciptaan, aku terbang dengan kakiku di jalan kecil dalam hutan. Burung di udara tidak pernah kuatir, karena ada suplai yang melimpah dari Bapa Surgawi. Aku yang dikasihiNya, pasti akan menerima lawatan berlipat ganda. Dia mencabut rintangan semak duri di dalam hutan untukku, membuat jalanku penuh terang. jalan kecil dalam hutan adalah seperti jalan hidupku, aku terbang dengan kakiku di jalan kecil dalam hutan."


Rabu, 11 Juni 2014

Syarat Menjadi Sebatang Pohon yang Besar



1.            Syarat pertama menjadi sebatang pohon yang besar : Waktu!
Tidak ada sebatang pohon besar pun, yang berasal dari tunas pohon yang begitu ditanam, dalam sekejap langsung berubah menjadi pohon besar. Harus ada waktu yang melukis lingkaran tahun. Lingkaran demi lingkaran yang semakin membesar dari dalam keluar.
Inspirasi : Untuk menjadi sukses, pastikan untuk memberikan diri Anda waktu! Waktu adalah kumpulan dari pengalaman!

2.            Syarat kedua menjadi sebatang pohon yang besar : Jangan bergerak!
Tidak ada sebatang pohon besar pun, yang tahun pertama ditanam di sini, tahun kedua di tanam di sana, namun bisa menjadi sebatang pohon yang besar. Harus ada ratusan bahkan ribuan tahun melewati terpaan badai, berdiri tegak, tidak bergerak! sesungguhnya setelah melewati terpaan badai yang tidak terhitung banyaknya, akhirnya akan menjadi pohon besar!
Inspirasi: Untuk menjadi sukses, harus "melewati terpaan badai, dan jangan menyesalinya!"

3.            Syarat ketiga menjadi sebatang pohon yang besar : Berakar!
Pohon memiliki jutaan akar, akar yang kasar, dan akar yang halus, akar serabut masuk sampai ke dalam tanah, sibuk dan tidak berhenti menyerap zat-zat yang berguna untuk pertumbuhannya. Mutlak tidak ada sebatang pohon besar pun yang tidak memiliki akar.
Inspirasi: Untuk menjadi sukses, kita harus terus belajar! Terus memperkaya diri, dengan menancapkan akar kita dengan baik, itu akan membuat apa yang kita kerjakan tetap hijau.

4.            Syarat keempat menjadi sebatang pohon yang besar : Bertumbuh ke atas!
Tidak ada sebatang pohon besar pun, yang hanya bertumbuh ke samping; bertumbuh gemuk, tidak bertumbuh tinggi; pertama-tama harus tumbuh batang (ke atas), kemudian baru ranting-rantingnya (ke samping), terus bertumbuh ke atas!
Inspirasi: Untuk menjadi sukses, harus bertumbuh ke atas! Terus menerus bertumbuh ke atas, baru bisa mendapatkan ruang yang lebih banyak!

5.            Syarat kelima menjadi sebatang pohon yang besar : Menghadap sinar matahari!
Tidak ada sebatang pohon besar pun, yang tumbuh di  dalam gua yang gelap. Dapat secara aktif tumbuh menghadap pada cahaya adalah tempat yang diharapkan pohon besar, supaya ia bisa mendapatkan sinar matahari lebih banyak! Tujuan dalam pikiran pohon besar adalah secara aktif mencari sinar matahari! Sinar matahari adalah tempat yang diharapkan oleh pohon besar. Pohon besar menghadap kepada sinar, menghadap kepada kesuksesan. Pohon besar mutlak tidak akan tumbuh menghadap kepada lubang, atau menghadap pada kegelapan. Pohon besar menyadari bahwa dia harus bisa mendapatkan lebih banyak sinar bagi dirinya sendiri!
Inspirasi : Untuk menjadi sukses, hati kita harus tertuju pada cahaya! Semua kesukaran adalah pertumbuhan! Semua kekecewaan dapat diselesaikan dengan baik!